Senam Irama
Pengertian Senam Lantai
Senam lantai pada umumnya disebut floor exercise, tetapi ada juga yang menamakan tumbling.
Senam lantai merupakan salah satu rumpun dari senam.
Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada matras. Unsur-unsur gerakannya terdiri
dari mengguling, melompat, meloncat, berputar di udara,menumpu dengan tangan atau kakiuntuk
memperthankan sikap seimbang atau pada saatmeloncaat kedepan atau ke belakang. Bentuk
latihannya merupakan gerakan dasardari senam perkakas (alat). Pada dasarnya, bentuk-bentuk
katihan bagi putra dan putri adalah sama, hanya unuk putri anyak unsur gerak balet. Jenis senam
juga di sebut latihan bebas karena pada waktu melakukan gerakan pesenam tidak mempergunakan
suatu peralatan khusus.
1.2 Sarana dan Prasarana Senam Lantai
Sarana dan prasarana olahraga merupakan modal utama dalam penyelenggaraan kegiatan
olahraga, melalui peningkatan ketersediaan fasilitas olahraga yang berkualitas baik dan memadai
dalam artian harus di sesuaikan dengan standart keutuhan ruang perorangan. Sarana dan
prasarana olahraga adalah daya pendukung yang terdiri dari segala bentuk jenis peralatan dan
tempat berbentuk bangunan yang di gunakan dalam memenuhi prasaratan yang di tetapkan untuk
pelaksanaan program olahraga.
Fungsi sarana dan prasarana olahraga adalah sebagai pendukung pelaksanan suatu kegiatan
terutama dalam pengajaran olahraga. Manfaat sarana dan prasarana olahraga adalah dapat
meningkatkan kualitas kesehatan dengan pemakaian alat dan tempat olahraga dengan benar.
Dalam membuat perencanan penyediaan sarana dan prasarana harus memperhatikan 3 faktor
penting di antaranya:
1. Kuantitas prasarana olahraga
Untuk menampung kegiatan perlu dibutuhkan prasarana olahraga yang jumlahnya mencukupi sesuai
kebutuhan. Di dalam gegiatan senam lantai di perlukan gedung atau gor olahraga yang luas.
2. Kualitas sarana olahraga
Guna menampung kegiatan olahraga berprestasi maka di perlukan kualitas yang sesuai dengan syarat
dan ketentuan masing-masing cabang olahraga. Dalam cabang olahraga senam lantai diperlukan
matras yang luasnya 12 x 12 m dan dikelilingi matras selebar 1 m untuk keamanan pesenam.
o Memenuhi standart internasional
o Kualitasbahan dan material harus memenuhi syarat internasional
3. Pendanaan sarana dan prasarana olahraga
Untuk menujang faktor diatas perlukan dana yang cukup besar sehinggadapat disiapkan prasarana
yang mencukupi. Minimnya dana akan menyebabkan kurangnya kemampuan unit kerja terkait untuk
mefasilitasi kegiatan olahraga
Peningkatan keadaan sarana dan presarana dapat dilakukan dengan:
ÿ Peningkatan persediaan sarana dan prasarana olahraga yang memadai.
ÿ Peningkatan anggaran dana dibidang olahraga dalam kaitannya untuk pengadaan sarana dan
prasarana.
ÿ Peningkatan minat terhadap kegiatan olahraga
1.3 Gerakan Dasar Senam Lantai
Sebelum mempelajari gerakan dasar diperlukan pembinaan dan pembentukan fisik yang teratur, hal
ini perlu karena adanya fisik yang sudah terbentuk akan memudahkan dalam mempelajari gerakangarakan dasar.
Beberapa contoh gerakan dasar senam lantai :
1. Roll depan
Yang dimaksud roll depan ialah gerakan badan berguling ke arah depan melalui bagian belakang
badan (tengkuk), pinggul, pinggang, dan panggul bagian belakang. Dapat dilakuan dengan cara
sebagai berikut:
1) Sikap permulaan jonngkok, pantat agak tinggi, kedua lengan lurus ke depan.
2) Luruskan tungkai badan condong kedepan, tangan menumpu pada matras selebar bahu, tarik dagu
ke dada, tengkkuk pada matras.
3) Saat punggung menginai matras, bongkokkan tungkai, tarik paha kke dada, tangan menolak,
gerakan engguling di truskan hinnngga berakhir pada sikap jongkok, tangan melekat pada tulang
kering atau tangan lurus dengan pandangan lurus ke depan.
2. Teknik kayang
Kayang ialah suatu bentuk sikap badan terlentang yanng membusur, bertupu pada kedua kaki dan
kedua tangan siku-siku dan lutut lurus. Dapat dilakuan dengan cara sebagai berikut :
1. Sikap berdiri tegak, kedua kaki agak terbuka, kedua tanngan lurus keatas.
2. Jatuhkan badan bagian belakang dengan melengkungkan badan hingga kedua tangan mendarat ke
3. Sikap lilin
1. Posisi tidur telentang.
2. Ke 2 tangan ditekuk dekat sisi telinga,
3. Angkat ke 2 kaki (rapat) lurus keatas dengan tangan menopang pinggang.
4. Meroda
Gerakan meroda merupakan gerakan memutar badan dengan sikap menyamping arah gerakan dan
tumpuan bert badan ketika berputar menggunakan kedua tangan dan kaki. Cara melakukan :
1. Berdiri dengan sikap tegak dan posisi tangan berada disamping
2. Lalu perlahan angkat tangan ke atas dengan sikap menyerupai huruf ”V”
3. Lalu putar kedua tangan kebelakang dengan diikuti kaki kanan/kiri melangkah ke depan lalu diikuti
dengan kaki kiri/kanan sebagai hentakannya
4. Lalu letakkan tangan kanan lalu tangan kiri/tangan kiri lalu tangan kanan pada matras
5. Pada saat memutar kedua kaki harus lurus agar mendapat posisi yang maksimal
6. Saat sudah memutar posisi badan menghadap kesamping lalu putar kaki supaya bisa menghadap ke
depan dan pandangan matapun harus menghadap ke depan
5. Profiller
Cara melakukan :
1) Kaki kanan lurus ke samping kanan dengan ujung kaki kanan lurus
2) Kaki kiri ditekuk seperti posisi jongkok
3) Kedua tangan menyentuh matras yang letaknya tepat ditengah-tengah kaki yang ditekuk dan yang
diselonjorkan
4) Putar kaki kanan ke arah dalam hingga melewati kaki kiri yang ditekuk
5) Pada saat kaki kanan melewati kaki kiri maka angkat badan dengan kedua tangan agar kaki kanan
dapat berputar kebelakang melewati kaki kiri lalu kemudian kembali ke posisi awal
1.4 Modifikasi permainan senam lantai
1. Roll depan berpasangan
o Pemain : 2-5 pasang. Tedak terbatas
o Peralatan : Tidak mengunakan peralatan
o Tempat : Gedung atau tempat bermain
o Keahlian : Kelenturan dan kelenturan tubuh
o Permainan : Tujuannyauntuk mengetahui tim yang sampai duluan di finis dengan sukses. Di
lakukan secara berpasangan dan orang pertama berdiri dan orang yang kedua berposisi tidur denngan
kedua kaki di tekuk, lalu orang pertama memegang mata kaki orang kedua dengan cara membungkuk
ban orang kedua pun juga memegang mata kaki orang pertama. Setelah itu dilakukan gulingkan roll
depan secara beruritan dan seirama dengan pasangan masing-masing.
o Sekor : Tim yang sampai duluan menjadi pemenang.
o Variasi : Gunakan pemindahan dalam bentuk lain.
2. Roll belakanng berpasanngan
o Pemain : 2-5 pasang orang. Tedak terbatas
o Peralatan : Tedak mengunakan peralatan.
o Tempat : Gedung atau tempat bermain
o Kahlian : Kelenyukan dan kelenturan tubuh
o Permainan : Tujuannya untuk mengetahui tim yang sampai dahulu di finis dengan sukses.
Masing-masing tim berpasangan. Orang pertama berdiri dan orang kedua tidur terlentang dengan
kedua kaki diangkat keatas. Orang pertama memegang mata kakinya orang kedua, lalu orang
pertama menarik sekkuat-kuatnya kaki orang yang kedua tersebut agar mendapat dorangan berguling
ke belakang. Kemudian lakuan guling kebekakang sampai funis.
Artikel'nya benar-benar mantab gan :), oh iya gan, tahu nggak dimana yang jual baju senam murah? thx ya gan :)
ReplyDeletesemangat pagi..
ReplyDeleteartikelnya nice... untuk roll itu bgmna cara menghindari cidera leher?
dan apakah anda tahu bahwa baju senam crystal sangat bagus untuk latihan ini?
maksih.. hehehehe
Salam kenal,,
ReplyDeletesenam ritmik di lakukan oleh kalangan anak kecil saja atau semua usia?
apakah bagus bahan dari baju senam crystal itu?
Thanks
Salam Kenal
ReplyDeleteJika terjadi kesalahan dalam melakukan senam irama sehingga mengakibatkan cidera pada anggota tubuh, sebaiknya langkah pertama yg harus dilakukan bagaimana? dan bisa ngasih info mengenai tempat penjualan baju senam crystal khususnya di daerah Surabaya?
Terimakasih atas artikelnya yg bermanfaat ini :-)